Faktor Yang Memperngaruhi Penyakit Maag

Faktor utama penyebab penyakkit maag adalah adanya bakteri helicobacter pylori yang terdapat dalam tubuh sehingga menyebabkan iritasi dan menyebabkan luka pada lambung atau usus bagian atas. Sakit maag yang di biarkan begitu saja akan mengakibatkan gangguan kesehatan kronis dan radang yang menghalangi laju makanan yang melalui sistem pencernaan.

Faktor yang mempengaruhi penyakit maag

• Faktor minuman

Ada beberapa minuman yang dapat menyebabkan kendornya lower esophageal spinchter, katup antar lambung dan tenggorokan, dan memicu gas di lambung naik ke kerongkongan. Jenis minnuman yang dapat menyebabkan maag adalah kopi yang terlalu banyak, teh dan minuman lain yang mengandung banyak kafein. Alkohol juga sangat berbahaya bagi kesehatan bisa menyenbabkan refluks atau berbaliknya asm lambung ke kerongkongan dan meningkatkan reproduksi asam lambung.

• Faktor buah-buahan asam

Buah-buahan yang memiliki kadar asam yang sangat tinggi akan memicu timbulnya sakit maag apabila di konsumsi dengan keadaan perut yang sedang kosong.

• Stres

Stres memang enjadi penyebab segala penyakit. Stres dapat memicu atau memnyebabkn emosi menjadi tidak stabil dan dapat menyebabkn reproduksi asam lambung menjadi meningkat secara drastis, sehigga tidak terlihat gejala awal dan memicu menurunnya nafsu makan. Akibatnya keluar keringat dingin, dada bersebar-debar, tubuh lemas dan keseimbangan kesadaran menjadi lemah atau turun.

• Faktor Obat-obatan

Mengkonsumsi obat-obatan anti-inflamasi non-steroid seperti ibu profen dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkn penyakit maag.

• Faktor makanan

Makanan menjadi faktor utama yang bisa menimbulkan asam lambung naik. Misalnya makanan yang dapat menbyebabkan asam lambung adalah makanan yang berminyak dan berlemak maka akan lama untuk di cerna, akibatnya makanan lebih lama tinggal di lambung. Hal tersebut dapat meningkakan tekanan di lambung dan asam labung naik ke kekrongkongan.

• Faktor terlalu  banyak makan

Segaka sesuatu yang berlebihan dampaknya aka sangat tidak baik bagi kesehatan tubuh. Perut  yang terlalu penuh akan memberikan tekanan yang ekstra pada katup LES dan dapat meningkatkan peluang terjadinya berbalik makanan ke kerongkongan.